ENCOURAGEMENT
1. Live Your Life
"When you were born, everyone around you was smiling and you were crying. Live your life so that when you die, you're smiling and everyone around you is crying." (Author
Unknown)
2. I ASKED GOD
I asked for a flower,
He gave me a garden.
I asked for a tree,
He gave me a forest.
I asked for a river,
He gave me an ocean.
I asked for a friend,
He gave me "YOU."
3. Footprints
One night I had a dream. I dreamed I was walking along the beach with God and across the sky flashed scenes from my life. For each scene I noticed two sets of footprints in the sand. One belonged to me and the other to God.
When the last scene of my life flashed before us I looked back at the footprints in the sand. I noticed that many times along the path of my life there was only one set of footprints. I also noticed that it happened at the very lowest and saddest times in my life.
This really bothered me and I questioned God about it. "God, you said that once I decided to open my heart to you, you would walk with me all the way. But I noticed that during the most troublesome times in my life, there was only one set of footprints. I don't understand why, in times when I needed you most, you should leave me."
Then God replied, "My precious, precious child. I love you and I would never, ever leave you during your times of trial and suffering. When you saw only one set of footprints, it was then that I carried you!"
1. BERSYUKURLAH ATAS PINTU-PINTU YANG TERTUTUP
Belajarlah untuk memuji Tuhan sebanyak mungkin ketika sebuah pintu tertutup bagi kita, sama seperti ketika sebuah pintu dibukakan bagi
kita. Alasan Tuhan menutup pintu-pintu adalah karena DIA tidak menyediakan sesuatu bagi kita dibalik pintu itu. Jika DIA tidak
menutup pintu yang salah, kita tidak pernah menemukan pintu yang benar, Tuhan mengarahkan jalan kita melalui pintu-pintu yang tertutup
dan terbuka. Ketika satu pintu ditutup, kita akan terdorong untuk mengubah rencana kita. Pintu yang tertutup lainnya akam memaksa kita
untuk mengubah rencana lagi. Hingga akhirnya kita menemukan pintu yang terbuka dan kita melangkah menuju
berkat-berkat bagi
kita.
Tuhan mengarahkan jalan-jalan kita melalui pintu-pintu yang terbuka dan tertutup, namun biasanya bukannya
memuji DIA karena pintu yang tertutup (yang justru menghindarkan kita dari masalah) kita sering
kali menjadi marah karena kita "menilai atas apa yang tampak saja". Kita selalu mendapat pertolongan segera pada saat diperlukan. Karena
Dia berjalan di atas kepala kita, DIA dapat melihat masalah yang ada di sepanjang jalan yang akan kita lalui, lalu DIA membangun
penghambat jalan di sana atau bahkan membuat jalan berkelok. Namun karena kebodohan kita, kita mencoba menghancurkan penghambat jalan
atau menyingkirkan tanda melalui jalan berkelok. Kemudian, pada saat kita menghadapi masalah , kita mulai menangis " Tuhan, mengapa Engkau
melakukan hal ini padaku?". Kita harusnya menyadari bahwa pintu yang tertutup dapat merupakan suatu berkat. Tidakkah dikatakanNYA bahwa
Tidak ada kebaikan yang akan disembunyikan dari orang yang mencintaiNYA ?
Jika Engkau di-PHK dari pekerjaanmu - pujilah Tuhan karena
kesempatan-kesempatan baru yang akan muncul - bisa saja suatu pekerjaan baru atau sekolah
lagi.
Jika seorang pria atau wanita tidak menyambut hatimu - mungkin bukan karena mereka sendiri, tapi mungkin Tuhan yang mengatur sebuah
penghambat jalan (relakanlah).
Kita kadang-kadang dapat memerangkap diri kita dalam keraguan dan kekecewaan karena menilai apa yang
tampak saja. Aku sungguh bergembira karena banyak kali Bapa Kita telah menutup pintu-pintu
bagiku hanya untuk membukakan pintu dalam tempat yang tak terduga. Tuhan tidak akan selalu mengatakan dengan kata-kata : "belok ke kiri,
lalu ke kanan"...... kadang-kadang DIA hanya akan menutup pintu-pintu yang salah.
"FirmanMU adalah pelita bagi kakiku, dan terang bagi jalanku" - Mazmur 119 :105.
"Langkah orang benar dipimpin oleh Tuhan; dan DIA akan menerangi jalannya" - Mazmur 37 : 23.
= penulis tak dikenal =
2. 10 Hukum Pernikahan Bahagia
1. Jangan marah pada waktu yang sama ( Efesus 5:1 )
2. Jangan berteriak pada waktu yang sama, kecuali rumah kebakaran ( Matius 5:5 )
3. Kalau bertengkar cobalah mengalah untuk menang ( Amsal 16:32 )
4. Tegurlah pasangan Anda dengan kasih ( Yohanes13:34-35 )
5. Lupakanlah kesalahan masa lalu ( Yesaya 1:18, Amsal 16:6 )
6. Boleh lupakan yang lain, tetapi jangan pasangan Anda ( Kidung Agung 3:1-2 )
7. Jangan menyimpan amarah sampai matahari terbenam ( Efesus 4:26-27 )
8. Seringlah memberikan pujian kepada pasangan Anda ( Kidung Agung 4:1-5,5:9-16 )
9. Bersedia mengakui kesalahan ( 1 Yohanes 1:9 )
10. Dalam pertengkaran,yang paling banyak bicara dialah yang salah ( Matius 5:9 )
****************************************************************
" Hai istri-istri, tunduklah kepada suamimu, sebagaimana seharusnya di dalam Tuhan."
( Kolose 3:18 )
" Hai suami-suami, kasihilah istrimu dan jangan kasar terhadap dia."
( Kolose 3:19 )
****************************************************************